Header Ads

Breaking

Jumat

Tips Mencegah Pre Menstruasi Sindrome

Kondisi pre menstruasi sangat mengganggu aktivitas wanita dalam kegiatan sehari hari, terutama wanita yang bekerja diperkantoran, guru, atau profesi yang lainnya. Beberapa gejala menjelang menstruasi seperti sakit perut, badan lesu, nafsu makan menurun, mudah marah, kepala pusing, kaki terasa berat dan payudara bengkak.

Berbagai keluhan itu umumnya muncul secara teratur setiap bulannya, beberapa hari menjelang menstruasi tiba, dan akan hilang sendiri begitu menstruasi mulai terjadi. Namun, dapat pula berlanjut setelahnya hingga beberapa hari. Keluhan bisa ringan, sedang dan hebat. sekitar 14 persen perempuan antara usia 20 hingga 35 tahun, keluhan yang muncul  bisa sangat hebat sehingga mengharuskan mereka beristirahat dari sekolah atau kantornya.

 Penyebab munculnya berbagai keluhan menjelang menstruasibelum diketahui dengan jelas. Beberapa teori menyebutkan antara lain karena faktor hormonal,yakni ketidakseimbangan antara hormon estrogen yang berlebihan. Di dalam tubuh wanita usia subur, saat menjelang menstruasi terjadi peningkatan kedua hormon tersebut. Peningkatan hormon estrogen akan merangsang sel-sel otak. Keadaan ini membuat kejiwaan perempuan labil, yakni sangat sensitif, sering uring-uringan dan gampang marah.

Gangguan pre menstruasi dibagi menjadi dua yaitu ringan dan berat. Yang ringan keluhannya biasanya berupa badan lemah, payudara bengkak, nafsu makan menurun dan sedikit peningkatan suhu tubuh. Sedangkan yang berat, selain adanya keluhan ringan seperti itu, juga disertai keluhan lain seperti tidak bisa konsentrasi, sakit kepala, kaki bengkak, sakit perut dan banyak keluar keringat dingin.

Lalu bagaimana cara mencegahnya? Berikut ini beberapa tips untuk mencegah rasa tidak nyaman menjelang menstruasi.

Berikut beberapa cara mencegah premenstruasi sindrom :
  • Batasi komsumsi makanan tinggi gula, tinggi garam, daging merah (sapi dan kambing), alkohol, kopi, teh, cokelat serta minuman bersoda.
  • Kurangi rokok atau berhenti merokok.
  • Batasi komsumsi protein (sebaiknya sebanyak 1,5/kg berat badan perorang)
  • Batasi komsumsi makanan produk susu dan olahannya ( keju, es krim dan lainnya) dan gunakan kedelai sebagai penggantinya.
  • Batasi komsumsi lemak dari bahan hewani dan lemak dari makanan yang digoreng.
  • Tingkatkan komsumsi sayuran hijau.
  • Tingkatkan komsumsi ikan, ayam, kacang-kacangan dan biji-bijian sebagai sumber protein.
  • Tingkatkan komsumsi makanan yang mengandung asam lemak esensial linoleat seperti minyak bunga matahari, minyak sayuran.
  • Tingkatkan komsumsi vitamin B kompleks terutama vitamin B6, vitamin E, kalsium, magnesium juga omega-6
  • Melakukan olahraga dan aktivitas fisik secara teratur.
  • Hindari Stres
  • Menjaga berat badan agar tetap ideal
Baca Juga.....

Solusi Mengatasi Nyeri Haid
Atasi keputihan, atasi kista, Agar Vagina Rapet Wangi
Membersihkan dinding rahim, Membangkitkan Libido Wanita
Rekomendasi Boyke Dian Nugraha, Ada Reg. BPOM Klik Disini

Ads